Menteri pendidikan di era kepempinan presiden bapak joko widodo sekarang ini adalah bapak Muhadjir Effendy yang berusia 59 tahun,diceritakan oleh bapak menteri pendidikan sendiri yang sekarang mengganti posisi Bapak Anis Baswedan ini.
 |
| foto menteri pendidikan dan kebudayaan indonesia |
Bahwa sosok Muhadjir Effendy tempo dulu telah bercita-cita ingin menjadi seorang pendidik atau seorang Guru SLTP,namun ketika mendaftarkan diri disebuah lembaga pendidikan SLTP tersebut,beliau di tes sebagai calon Guru dan dinyatakan tidak diterima,padahal secara nilai beliau peringkat kesatu dan herannya yang diterima sebagai Guru dilembaga itu justru yang nilai tesnya dibawahnya. usut punya usut alasanya dalam hal ini ternyata calon Guru yang diterima tadi sebelumnya pernah magang di lembaga pendidikan SLTP tersebut.
Ketika Bapak Muhadjir Effendy muda dalam keadaan gagal meraih cita-cita sebagai Guru itu itu,beliau sangat kecewa dengan nasibnya yang gagal sebagai Guru,bahkan sampai protes kepada Tuhan. Dan ternyata pada usia sekarang ini beliau bayangkan "Jika Allah menakdir saya menjadi seorang Guru seperti yang saya cita-citakan,justru mungkin sekarang ini saya tidak akan duduk di kantor kementerian sebagai pemegang jabatan menteri pendidikan di kantor kementerian dan kebudayaan indonesia.
"Jadi setiap perkara atau keadaan yang bagus menurut kita,itu belum tentu bagus menurut tuhan untuk kita" tuturnya
Sekarang ini tepat diusinya yang ke-60 selain menjabat sebagai menteri pendidikan dan kebudayaan indonesia,Bapak Muhadjir Effendy juga menjabat sebagai pimpinan pusat organisasi islam jam’iyyah Muhammadiyah pada bagian pendidikan,penelitian dan pengembangan budaya.
Beliau menyatakan tidak pernah berfikir atau bercita-cita sebelumnya untuk menjadi seorang menteri indonesia bagian pendidikan.
Adapun biografi singkat dan jenjang pendidikan yang ditempuhnya :
Beliau lahir di Kota Mediun Jawa Timur dan kemudian sekolah wajib sembilan tahun juga di Kota Mediun juga,mulai SD,SLTP dan SLTA.
Setelah lulus SLTA, beliau melanjutkan pendidikan sarjnahnya di kota malang pada fakultas keguruan dan ilmu pendidikan tepatnya pada kampus yang kini disebut sebagai UIN atau Universitas Negeri Malang.
Setelah beliau lulus dan menjadi sarjana dari UIN Malang,kemudian beliau melanjutkan pendidikannya untuk mendapatkan gelar magister di fakultas admnistrasi publik dan program doktoral ilmu-ilmu sosial Universitas Air Langga, Surabaya,Jawa timur.
Pada saat duduk dibangku kuliah UIN Malang,Bapak Muhadjir Effendy sangat aktif pada kegiatan pers di universitasnya dengan menciptakan koran kampus.kemudian beliau di terima sebagai dosen di UIN malang dan di kampus muhammadiyyah malang,bahkan beliau sampai menjadi Rekor di kampus muhammadiyyah malang tersebut.
Bapak Muhadjir Effendy ini ternyata tidak hanya mengenyam pendidikan formal di indonesia saja,melainkan juga pernah ikut kursus di Washington Amerika Serikat dalam bidang pertahanan dan keamanan regional.
Adapun tugas yang di emban oleh beliau sebagai pejabat menteri pendidikan dan kebudayaan indonesia,
Antara lain sebagai berikut :
Tugas yang paling penting dari bapak presiden joko widodo kepada bapak menteri pendidikan dan kebudayaan ini,
1.Diperintahkan supaya bisa fokus dalam menangani kip atau kartu indonesia pintar suapaya anak-anak didik indonesia bisa meng-akses pendidikan dan vokasi. Adapun pendidikan vokasi tujuannya sebagai penyediaan tenaga kerja..
2.Danjuga bisa menangani untuk masalah kurikulum pendidikan sekolah dan keguruan.dan beliau menyatakan memang perkara ini harus tetap diselesaikan dan akan mengkaji lebih lanjut perihal guru-guru honorer.
Dan beliau juga tidak akan secepatnya mengganti atau mengubah posisi struktur organisasi di dalam kementerian pendidikan,beliau hanya akan menekankan menjalankan dan melangsungkan program-program yang di buat oleh menteri pendidikansebelumnya,karena program-program telah berjalan dan tidak dapat dipengagal-penggal.
ADS HERE !!!